See other experiences from ҕl International Business students.
Kenapa kamu memilih untuk lanjut belajar di ҕl?
Saya memilih ҕl karena ҕl menawarkan program yang saya perlukan. Saya memiliki pengalaman 10 tahun dalam mengelola bisnis keluarga saya, namun saya merasa perlu meningkatkan keterampilan dalam mengelola keuangan. Program S2 di ҕl memungkinkan saya untuk belajar bisnis walaupun gelar sarjana dari Indonesia, bukan dalam bidang bisnis. Selain itu, saya ingin mendapatkan sertifikasi CFA, dan program yang saya jalani di ҕl mempersiapkan dan melatih saya untuk meraih sertifikasi tersebut.
Bagaimana menurut kamu dosen akademis di ҕl?
Mereka sangat peduli dengan proses pembelajaran saya, berempati dan penuh pengertian. Bahkan ketika saya masih belajar online di Indonesia, mereka mengadakan berbagai pengalaman dan acara secara virtual, sehingga saya bisa mendapat gambaran seperti apa keadaan di Selandia Baru. Saya tetap merasa bagian dari ҕl, meskipun saya belajar online dari Indonesia.
Apa hal yang paling kamu suka tentang belajar di ҕl?
Saya senang berdisukusi dengan dosen. Di ҕl, saya dapat bebas bertanya, bertukar pendapat, dan membahas ide-ide saya. Mereka suka mendorong kami dalam berpikir kritis dan memotivasi kami untuk belajar dengan giat. Saat perbedaan pendapat terjadi, dosen dapat menerima dan mengapresiasi perbedaan tersebut.
Seperti apa dukungan bagi mahasiswa internasional di ҕl Business School?
Staf di ҕl sangat membantu, dan kami selalu mengetahui siapa yang harus dihubungi atau ke mana harus mencari bantuan. Bahasa Inggris adalah bahasa kedua bagi sebagian besar dari mahasiswa internasional. ҕl menyediakan fasilitas Academic Skills Centre dimana pengajar memberikan kelas-kelas yang didesain untuk membantu mahasiswa memahami dan mengerjakan tugas. Mereka juga membantu kami dalam beradaptasi terhadap culture shock.
Apa pendapat kamu tentang kehidupan di Christchurch?
Tinggal di Christchurch mengajari saya tentang bagaimana caranya memiliki gaya hidup yang seimbang antara studi, pekerjaan, dan waktu senggang. Masyarakat di Christchurch sangat baik, ramah, dan terbuka terhadap mahasiswa internasional.
Kegiatan apa aja yang kamu suka lakukan di waktu luang?
Saya suka berjalan-jalan ke city centre dan belajar di perpustakaan Tūranga. Ada banyak pilihan makanan dan hiburan di Christchurch, saya juga suka hiking di sekitar pantai dan di Port Hills. Kita bisa mendapatkan pemandangan kota dan laut yang indah dari Port Hills. Semua tempat ini mudah untuk dikunjungi dengan bus dari kampus.
Apakah anda bergabung dalam organisasi atau aktivitas apapun di ҕl?
Saya bergabung dalam 180 Degrees Consulting, di mana saya mendapatkan kesempatan menjadi konsultan mahasiswa untuk organisasi non-profit di Christchurch. Saya juga bergabung dalam Entre, dimana saya mendapatkan beasiswa untuk mengikuti acara Festival for the Future di Wellington dan terpilih menjadi salah satu peserta Entre Challenge. Selain itu, saya juga terpilih menjadi Wakil Presiden di Business Taught Masters Club di mana saya belajar untuk membangun komunitas dan bagaimana caranya untuk menghubungkan mahasiswa internasional dan lokal. Melalui organisasi-organisasi ini, saya bertemu dengan individu serta sekumpulan wirausahawan yang sepemikiran dengan saya dan aktivitas dalam organisasi tersebut mengasah kemampuan berwirausaha saya.
Bagaimana ҕl mempersiapkan kamu dalam berkarir setelah lulus?
Pembalajaran saya di ҕl sangat membantu saya beradaptasi dengan industri Finance. ҕl memliki koneksi yang luas dan banyak terlibat dalam industri ini. Melalui berbagai acara seputar karir, saya mempelajari istilah, keterampilan, dan peralatan yang relevan dengan pasar kerja saat ini. Saya bahkan pernah mengunjungi kantor KPMG, PwC, dan perusahaan besar lainnya melalui jaringan industri ҕl.
Apakah kamu pernah mengikuti internship atau pengalaman praktis lainnya di ҕl?
Saya berpartisipasi dalam 2 kompetisi studi kasus yang diselenggarakan oleh 180 Degrees Consulting dan Deloitte. Kompetisi ini membantu saya dalam menerapkan materi-materi yang telah saya pelajari di kelas ke dunia nyata, dan ini menantang kreativitas serta pemikiran kritis saya. Saya juga berpartisipasi dalam Boost Your City Challenge yang diselenggarakan oleh ҕlE (ҕl Centre of Entrepreneurship) yang bekerja sama dengan PwC dan ChristchurchNZ. Semua pengalaman-pengalaman ini sangat membantu saya untuk menjalin relasi dengan sesama mahasiswa dan orang-orang professional dari perusahaan besar.